JAKARTA, KOMPAS.TV - Partisipasi pemilih Pilkada Jakarta 2024 tercatat hanya 4.357.512, padahal jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) adalah 8.214.007. Artinya, partisipasi pemilih Pilgub Jakarta hanya 53,05 persen saja. <br /> <br />Berdasarkan data KPU per Kamis (28/11/2024) angka golput Pilkada Jakarta 2024 tertinggi sepanjang sejarah yakni 46,95 persen. <br /> <br />Sebelumnya, survei KPU mencatat bahwa Pilkada 2024, termasuk wilayah Jakarta didominasi oleh anak muda terutama Generasi Milenial dan Generasi Z yaitu sebesar 56 persen dari total pemilih. <br /> <br />Lalu, apa yang membuat masyarakat memutuskan untuk tidak menggunakan hak pilih mereka? Simak ulasan selengkapnya bersama Pengamat Sosial Universitas Indonesia, Devie Rahmawati. <br /> <br />Jurnalis: Jocelyn Valencia <br />Editor: Vila Randita <br /> <br />#pilkadajakarta #golput #pilkada2024 #rkpramono <br /> <br />Baca Juga Angka Golput Tinggi, KPU Ungkap Partisipasi Pilkada 2024 Kurang dari 70%, Siapa Harus Berbenah? di https://www.kompas.tv/nasional/557556/angka-golput-tinggi-kpu-ungkap-partisipasi-pilkada-2024-kurang-dari-70-siapa-harus-berbenah <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/557988/full-angka-golput-pilkada-jakarta-2024-tinggi-apa-alasan-masyarakat-enggan-memilih
